Supervisi atau Surveilans Perpustakaan Nasional RI di Perpustakaan Astana Cendekia SMA Negeri 1 Balikpapan

Supervisi atau surveilans adalah salah satu tahapan akhir dari kegiatan akreditasi perpustakaan sekolah. Kegiatan akreditasi ini merupakan amanah dari Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan dan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007, bahwa penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan dilakukan sesuai dengan Standar Nasional Perpustakaan. Sebagai tindak lanjut dari hal tersebut, maka Perpustakaan Astana Cendekia SMA Negeri 1 Balikpapan pada tahun 2022 melaksanakan kegiatan re-akreditasi perpustakaan sekolah yang di visitasi langsung oleh Assessor Akreditasi Perpustakaan Nasional RI pada tanggal 10 Agustus 2022. Kegiatan surveilans atau supervisi adalah kegiatan pemantauan dan evaluasi pada perpustakaan yang telah terakreditasi, (Peraturan Perpusnas RI Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pedoman Akreditasi Perpustakaan).

Pada hari Selasa tanggal 20 Juni 2023, Ibu Anggun Kusuma Tri Utami sebagai Assessor dari Perpustakaan Nasional RI melakukan surveilans atau supervisi di Perpustakaan Astana Cendekia dengan didampingi oleh Ibu Ratna Fitriani (Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Balikpapan). Kegiatan supervisi ini membahas tentang evaluasi terkait apa aja yang sudah dilakukan setelah akreditasi selama 1 tahun berjalan yang berdasarkan pada rekomendasi dari Assessor Akreditasi, serta meninjau langsung peningkatan di tiap komponen penilaian akreditasi yang sudah dilakukan. Hasilnya akan berupa uraian tentang peningkatan apa saja yang telah dilakukan dengan disertai bukti dari kunjungan di lapangan dan data yang dikumpulkan dari hasil supervisi.

Dengan adanya supervisi ini, perpustakaan akan terus berusaha meningkatkan dan mempertahankan hal positif (kreatifitas dan inovasi layanan) untuk kemajuan pemberdayaan perpustakaan demi peningkatan gemar membaca para pemustakanya. Sehingga pelayanan jasa informasi perpustakaan juga semakin diminati dan semakin tinggi tingkat kepuasan pengguna perpustakaan (pemustaka), berpengaruh dengan peningkatan kunjungan, peningkatan minat baca dan peningkatan kebutuhan informasi. Dengan begitu akan berpengaruh positif terhadap prestasi belajar peserta didik.